Android berkembang demikian pesatnya. Setiap saat kita harus mengikuti apa yang baru dari Android, terutama jika ada SDK terbaru yang diluncurkan. Sepertinya bahan yang bisa dipelajari atau diulik mengenai Android ini tidak ada habis-habisnya. Terus-menerus meningkatkan rasa penasaran untuk dapat mengembangkan aplikasi Android baru yang bermanfaat dan menarik. Selain itu, terus – menerus menggelitik dan mempesona pikiran saya untuk menemukan teknik / cara baru dalam memecahkan masalah dalam mengembangkan aplikasi Android.
Pada masa awal saya mengembangkan aplikasi Android, baru keluar versi Honeycomb. Saya tidak terlalu memperhatikan apa yang baru ada di honeycomb. Tidak terpikirkan apa bedanya dan apa kelebihan Honeycomb dibandingkan versi sebelumnya. Apa yang ada dalam benak saya waktu itu, sekitar bulan juli 2011, adalah mengembangkan aplikasi Android dan mempublishnya. Saya memiliki visi untuk develop aplikasi Android dua buah dalam satu bulan seperti yang saya ceritakan di situ. Pada mulanya, saya sanggup untuk mempublish dua aplikasi Android dalam satu bulan. Akan tetapi ternyata kesibukan saya meningkat dan baru sekarang, Desember 2012, saya berniat lagi untuk melanjutkan mendevelop aplikasi Android lagi.
Android growing so rapidly. Every time we have to follow what’s new from Android, especially if there is a new SDK was launched. It looks like the material to be learned about Android is not inexhaustible. Constantly increasing curiosity to be able to develop new Android apps that are useful and interesting. In addition, continued – going to tickle and dazzle my mind to find techniques / new ways of solving problems in developing Android applications.
In the early days I develop Android apps, Honeycomb version coming out. I did not pay much attention to what’s new in the honeycomb. Do not think of what’s the difference and what are the advantages Honeycomb compared to previous versions. What is in my mind at that time, around the month of July 2011, is developing Android apps and publish. I have a vision to develop Android applications in one month two as I tell there . At first, I was able to publish two Android apps in a month. But apparently improved my busy and only now, in December 2012, I intend again to continue developing your Android application again.
Setelah satu tahun lebih, saya baru menyadari bahwa aplikasi yang selama ini sudah saya buat ternyata menggunakan class yang sudah deprecated. Contohnya class TabActivity yang saya gunakan di aplikasi Ngomong Sunda, Ngomong Jawa dan Ngomong Padang sudah deprecated setelah keluarnya Honeycomb. Jadi, apa itu deprecated ? Silahkan baca penjelasan di sana, di situ, atau di mari.
Intinya kalau menurut saya, jika class atau method deprecated maka disarankan untuk mencari teknik / cara baru yang lebih disupport.
Selain itu, saat ini untuk membuat aplikasi Android sudah ditambahkan wizard, yang sebelumnya tidak saya perhatikan, yang ternyata sangat bermanfaat. Untuk membuat Helloworld saja sekarang sudah bervariasi, contohnya bisa baca selengkapnya di http://mobile.tutsplus.com/tutorials/android/creating-android-hello-world-applications/
Setelah membaca cara membuat Hello World untuk aplikasi Android di blog tersebut saya jadi terinspirasi bagaimana untuk melakukan improvement terhadap aplikasi Ngomong Sunda yang menggunakan TabActivity menjadi menggunakan interface atau tipe navigable baru : swipe view + title strip.
Versi baru dari Ngomong Sunda sudah bisa di download gratis dari Play Store :
After a year, I realized that the applications that have been found to have used a class I created that has been deprecated. TabActivity class example that I used in applications By Sundanese, Javanese By and By Padang was deprecated after the release of Honeycomb. So, what is it deprecated? Please read explanation there , in it .
Bottom line if you ask me, if the deprecated class or method it is advisable to look for techniques / new way supported.
In addition, at this time to create Android applications have been added wizard, I had not noticed, which was very useful. To create a HelloWorld just now varies, for example, can read more in http://mobile.tutsplus.com/tutorials/android/creating-android-hello-world-applications/
After reading how to create a Hello World for Android apps on the blog I was so inspired by how to make improvement to the application of Sunda By using a TabActivity using new navigable interface or type: swipe view + title strip.
The new version of By the Sunda already can be downloaded free from Play Store:
One response to “Android yang Begitu MempesonaSo Android Charm”
Thanks sharingnya, gan!
Salam kenal…Kalau berkenan mau ngundang untuk ikutan gabung dengan teman-teman lain yang sudah SUBMIT URL BLOG-nya ke Direktori Weblog Indonesia 🙂